Analisis Faktor-Faktor Produksi Yang Mempengaruhi Usaha Tani Lada Putih (Studi Kasus Di Desa Nibung Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas Kalimantantan Barat)

Selvi, Rosiana (2021) Analisis Faktor-Faktor Produksi Yang Mempengaruhi Usaha Tani Lada Putih (Studi Kasus Di Desa Nibung Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas Kalimantantan Barat). Skripsi thesis, Universitas Kadiri.

[img] Text
Halaman Awal.pdf

Download (993kB)
[img] Text
Ringkasan.pdf

Download (398kB)
[img] Text
Bab 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (280kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (149kB)

Abstract

Tanaman lada (Piper nigrum L.) merupakan salah satu tanaman rempah yang penting di Indonesia. Pada tahun 2000 Ekspor lada secara nasional menempati urutan ke-enam setelah tanaman karet, kelapa sawit, kopi, kakao dan kelapa, dengan total produksi mencapai 69.087 ton atau senilai dengan US$ 221 juta. Daerah persebaran tanaman lada di Indonesia tersebar di 25 provinsi, namun daerah yang merupakan sentra produksi lada adalah di Sumatra Selatan, Lampung, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Timur (Setiyono, 2003). Lada merupakan salah satu komoditas ekspor tradisional andalan Indonesia, yang diperoleh dari buah tanaman lada “black pepper” (Piper nigrum Linn). Walaupun bukan tanaman asli Indonesia peranannya sangat besar di dalam perekonomian nasional (Wahid., 1996). Tujuan peneitian ini adalah Untuk mengetahui biayadanpendapatan petani dari usahatani lada putih, dan Untuk mengetahui faktor-faktor produksi yang mempengaruhi usahatani lada putih. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis usahatani. Berdasarkan hasil dari analisis diperoleh produksi rata-rata per ha sebanyak 1.457 kg dengan harga Rp.68.000 per kg dan diperoleh penerimaan rata-rata per ha sebesar Rp. 99.076.000,- per musim panen, dengan total biaya produksi sebesar Rp. 52.285.255,- sehingga diperoleh pendapatan rata-rata per ha petani lada putih di daerah penelitian adalah sebesar Rp. 46.790.745.- dengan R/C ratio sebesar 1,89 > 1 maka usahatani lada putih di desa Nibung Kecamatan Paloh dinilai menguntungkan. Berdasarkan hasi dari analisis kolerasi berganda (simultan) terhadap pendapatan, diketahui nilai signifikasi sebesar 0,241 yang mana angka tersebut lebih tinggi dari nilai alpha (0,05) maka H0 diterima artinya tidak ada pengaruh yang signifikan antara satu variabel independen terhadap variabel dependen, sedang analisis kolerasi berganda (simultan) terhadap produksi nilai sig. < 0,05 terdapat pengaruh signifikan antara variabel independen dengan variabel dependen. Berdasarkan dari hasil analisis korelasi parsial terhadap pendapatan menjelaskan variabel indevenden satu sama lain saling berhubungan sangat kuat, sedang variabel X terhadap pendapatan mempunyai hubungan yang lemah. Akan tetapi dari hasil analisis korelasi parsial terhadap produksi menjelaskan bahwa semua variabel indevenden dengan variabel dependen mempunyai hubungan yang sangat kuat dengan nilai korelasi antara 0,71 s/d 0,99 demikian juga nilai sig. < 0,05 yang artinya signifikan. Kata Kunci: Faktor Produksi, Usahatani Lada

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Prodi Agribisnis S1
Depositing User: NR Nurul Huda
Date Deposited: 09 Apr 2022 02:14
Last Modified: 09 Apr 2022 02:14
URI: http://repository.unik-kediri.ac.id/id/eprint/342

Actions (login required)

View Item View Item