Rachmad, Jauhar (2019) Analisis Pendapatan Peternak Kambing Kacang (Studi Kasus di Desa Banjaranyar Kec. Tanjunganom Kab. Nganjuk). Skripsi thesis, Universitas Kadiri.
Text
Halaman Awal.pdf Download (708kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (65kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (72kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (7kB) |
Abstract
Latar belakang penelitian didasarkan pada kenyataan bahwa pada umumnya masyarakat desa memiliki lahan yang belum dimanfaatkan secara optimal. Pemanfaatkan lahan dapat dilakukan melalui kegiatan pertanian baik bercocok tanam maupun beternak. Ternak yang cocok untuk memanfaatkan lahan salah satunya adalah ternak kambing kacang. Salah satu kelebihan kambing Kacang adalah mampu berproduksi pada lingkungan yang kurang baik. Kekurangan kambing Kacang adalah ukuran tubuh yang relatif kecil dan laju pertambahan bobot hidup yang relatif rendah. Tujuan penelitian yaitu untuk megetahui (1) pengelolaan usaha peternak kambing Kacang (2) besarnya biaya, penerimaan dan pendapatan usaha peternakan kambing Kacang di daerah penelitian (3) tingkat efisiensi keuntungan usaha ternak kambing Kacang. Kegunaan penelitian, dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi warga untuk mengembangkan peternakan kambing Kacang baik yang sudah atau yang akan dirintis dapat bertahan lama; Untuk pemerintah untuk mengambil keputusan bagi usaha ternak kambing local dan untuk masyarakat untuk wawasan dalam berusaha ternak kambing Kacang. Kerangka penelitian menyatakan bahwa Peternakan kambing merupakan inovasi pemilihan usaha ternak yang dianggap mampu menjangkau masyarakat dengan resiko yang relatif kecil dalam hal kerugian. Pengembangan usaha peternakan kambing sangatlah dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik faktor internal maupun eksternal. Walaupun kambing local relatif kecil namun daya tahannya sangat baik sehingga cocok untuk usaha bagi petani yang bermodal rendah karena biaya yang dikeluarkan sedikit maka keuntungan bisa didapatkan. Disamping itu jenis kelamin kambing berpengaruh terhadap usaha penggemukan, dimana kambing jantan akan lebih mudah gemuk dibanding betina. Hipotesis : (1) Diduga usaha peternakan kambing Kacang di daerah penelitian menguntungkan. (2) Diduga usaha peternakan kambing Kacang di daerah penelitian layak diusahakan. (3) Diduga usaha ternak kambing jantan lebih efisien dibanding ternak kambing betina. Metode penelitian (1) penentuan lokasi purposive, (2) Jenis penelitian survey, (3) Sumber data primer dari peternak, sekunder dari sumber lain yang terkait. (4) Jumlah responden 20 peternak kambing Kacang (5) Metode pengumpulan data : wawancara, observasi, dokumentasi dan studi kepustakaan. (6) Analsis data : (a) untuk mengetahui keuntungan menggunakan rumus π = TR-TC kemudian dibandingkan dengan titik impas. (b) Untuk mengetahui kelayakan menggunakan B/C ratio dibanding suku bunga bank, (c) untuk mengetahui tingkat efisiensi menggunakan perbandingan R/C ratio antara kambing jantan dan kambing betina. Hasil penelitian : (1) Usaha ternak kambing di daerah penelitian menguntungkan dengan nilai keuntungan rata-rata per petani sebesar Rp. 1.404.357,34 selama satu kali proses produksi atau + 4 bulan. (2) Usaha ternak kambing di daerah penelitian layak diusahakan dengan B/C ratio sebesar 18,75% selama satu kali proses produksi atau + 4 bulan (3) Usaha penggemukan ternak kambing jantan lebih efisien dibanding dengan usaha ternak kambing betina.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Prodi Agribisnis S1 |
Depositing User: | NR Nurul Huda |
Date Deposited: | 28 May 2022 06:19 |
Last Modified: | 28 May 2022 06:19 |
URI: | http://repository.unik-kediri.ac.id/id/eprint/384 |
Actions (login required)
View Item |